Palopo, timurnews.com --- Logistik pemilihan Wali Kota Palopo telah tiba di Komisi Pemilihan Umum (KPU), sejak 7 Januari 2013. Berdasarkan berita acara, logistik yang tiba hanya kertas suara calon wali kota dan wakil wali kota Palopo, untuk pemilukada 2013, yang diterima langsung Kasubag Program dan Data KPU Kota Palopo Ir Sulkarnain.Menurut Sulkarnain, logistik yang diterimanya hanya berisi kertas suara karena logistik sebelumnya berupa surat suara gubernur dan wakil gubernur. Termasuk di dalamnya, tinta dan alat coblos.
Demi keamanan dan kelancaran semua proses terkait logistik, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo menjalin kerja sama dengan Polri dan TNI, sehingga tidak ada lagi masalah yang menimbulkan persepsi negatif.
"Kami berharap kertas suara calon wali kota dan wakil wali kota Palopo itu dalam kondisi baik dan tidak bermasalah. Kalau pun ada, tidak sebanyak yang sebelumnya," kata Ketua KPU Kota Palopo Maksum Runi, S.Ag., MH . Logistik itu sebagai kelengkapan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), yang ke depannya akan di suplai ke sejumlah TPS yang tersebar di Kota Palopo.
Usai menerima logistik yakni kertas suara calon wali kota dan wakil wali kota Palopo untuk pemilukada Kota Palopo pada 22 Januari 2013 mendatang, KPU Kota Palopo langsung melaksanakan penyortiran dan pelipatan kertas suara, yang dilaksanakan di ruang media kantor KPU Kota Palopo. Disaksikan semua pihak yang berkompeten, termasuk keamanan.
Selain surat suara, logistik lainnya sudah ada di kantor KPU Kota Palopo. Menurut Ketua KPU Palopo Maksum Runi, penyortiran surat suara ditargetkan rampung sebelum pengiriman logistik ke kecamatan. Rencananya distribusi logistik tersebut ke kecamatan dilakukan pada 16 Januari 2013.
Berkaitan dengan adanya perbedaan jumlah kertas suara yang rusak, usai melakukan penyortiran kertas suara, pihak KPU akan mengeluarkan berita acara seputar jumlah kertas suara, kepada semua pihak.
"Kami tidak ingin ada persepsi yang berbeda berkaitan dengan kertas suara. Kamui harap semua pihak tidak langsung menerima informasi yang tidak jelas, sebelum ada informasi langsung dari KPU Kota Palopo," ujar Maksum. AM
EmoticonEmoticon