BONE, timurnews.com ---- Tiga warga jalan tanggul bajoe, Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan tewas terkena ledakan bom ikan, ketiganya tewas mengenaskan dengan bagian tubuh cacat bahkan satu daintara korban hanya menyisahkan daging saja.
Ketiga korban ledakan suku Bajo ini, masing-masing bernama Toddang, 35, Adi, 20 dan Madi, 16. Ketiga korban ledakan bom ini diduga sedang merakit bom ikan saat berada di perairan Teluk Bone. Saat ditemukan oleh pihak kepolisian Polairut Bone, jenazah Madi telah tidak utuh lagi, hanya sebongkah daging saja yang diduga merupakan bagian tubuh Madi.
"Infornmasi yang kami terima, mereka terkena bom ikan namun yang tangani kasusnya Polairut," kata Andi Adil salah satu anggota SAR, Minggu 13 Januari 2013. Sementara itu kejadian ini tekesan disembunyikan oleh pihak kepolisian, dimana pihak kepolisan setempat mengaku belum menerima informasi atas kejadian itu. Seperti yang diungkapkan Kepala Polairut Polres Bone AKP Umar Lamang yang mengaku tidak mengetahui kejadian itu. Meski demikian, ia menjelaskan bahwa kejadian serupa kerap menimpa warga di Kelurahan Bajoe karena kebanyakan nelayan di daerahnya menangkap ikan dengan menggunakan bom ikan.
Kejadian ini sendiri terjadi pada tiga hari yang lalu, dimana korban yang bernama Adi tiba di rumah duka dari salah satu rumah sakit yang ada di Kota Makassar pada hari Jumat pukul 23.00 wita. informasi yang diperoleh dari sekitar kediaman korban, setelah jenazah korban ditemukan ketiganya langsung dibawah ke salah satu rumah sakit yang ada di Kota Makassar. ONE
EmoticonEmoticon