PAREPARE, timurnews.com -- Uang titipan untuk relasi Badan Urusan Logistik (BULOG) sebesar Rp 430 juta digasak maling Kamis, 11 April 2013. Uang yang tersimpan pada bagian jok belakang mobil Toyota Avanza G berwarna Putih dengan Nomor Polisi DD 772 KC terparkir pada pekarangan rumah korban sekitar pukul 17.00 wita, diduga pelaku beraksi sekitar pukul 18.00 wita saat korban sementara mandi.
"Sejak dua tahun, saya telah menjadi penghubung antara Bulog dengan pemilik Pabrik beras, " katanya Parenrengi yang menjadi korban, Jumat, 12 April 2013. Uang yang dititipkan Pegawai Bulog pada korban untuk diserahkan kepada relasinya yang telah melakukan bongkar muatan di Bulog dan rencananya uang tersebut akan diambil relasinya di rumah korban.
kejadian yang menimpa Parenrengi telah dilaporkannya pada yang berwajib sesaat setelah mengetahui kehilangan uang tersebut, dan dia berharap pihak yang berwajib segera menangkap pelaku pencurian tersebut, karena uang itu bukan miliknya.
Kepala satuan Reserse dan kriminal ( Reskrim) Polres Parepare Ajun Komisaris Wahyudi Rahman mengaku sedang melidik hilangan uang titipan pengusaha beras tersebut "Petugas telah menggelar olah tempat kejadian perkara termasuk mengambil keterangan korban." PR
"Sejak dua tahun, saya telah menjadi penghubung antara Bulog dengan pemilik Pabrik beras, " katanya Parenrengi yang menjadi korban, Jumat, 12 April 2013. Uang yang dititipkan Pegawai Bulog pada korban untuk diserahkan kepada relasinya yang telah melakukan bongkar muatan di Bulog dan rencananya uang tersebut akan diambil relasinya di rumah korban.
kejadian yang menimpa Parenrengi telah dilaporkannya pada yang berwajib sesaat setelah mengetahui kehilangan uang tersebut, dan dia berharap pihak yang berwajib segera menangkap pelaku pencurian tersebut, karena uang itu bukan miliknya.
Kepala satuan Reserse dan kriminal ( Reskrim) Polres Parepare Ajun Komisaris Wahyudi Rahman mengaku sedang melidik hilangan uang titipan pengusaha beras tersebut "Petugas telah menggelar olah tempat kejadian perkara termasuk mengambil keterangan korban." PR
EmoticonEmoticon