WATAMPONE, TimurNews.com --- Sekitar pukul 10.00 wita salah seorang yang tidak diketahui identitasnya menemui dan berbincang dengan Hj Tasa dihalaman rumah Alwi, dalam perbincangan tersebut meminta tanaman obat ke Hj Tasa yang merupakan mertua Alwi. Bukan hanya tanaman obat yang dimintanya tapi juga menanyakan siapa yang ada di dalam rumah.
Alwi dan istrinya saat itu berada di pasar Palattae menjual dagangan obatnya bersama. Tampa disadari oleh Tasa ternyata orang yang ada dihadapannya hanya melakukan pengalihan sehingga temannya yang lain dengan bebasnya masuk berkeliaran dan mengambil uang yang tersimpan didalam lemari senilai Rp 100 juta tampa disadari Tasa.
Korban baru menyadari jika uang milik mereka telah berpindah tangan saat pulang dari pasar sekitar pukul 13.00 wita. Alwi dan istrinya Musriani kaget saat melihat lemari mereka habis tercungkil, penasaran dengan apa yang terjadi korban menghampiri dan melihat isi lemari dimana uang yang mereka simpan dilemari tersebut sebesar Rp 100 juta sudah hilang dan hanya tersisa Rp 5 juta.
Kejadian tersebut pada hari Rabu, 24 April 2013 di Lingkungan Caguni, Kelurahan Palattae, Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone. "Mereka meminta salah satu tumbuhan untuk dijadikan obat," kata Tasa.
Begitu mengetahui kejadian beberapa anggota Polsek Kahu langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan. " Sebenarnya korban belum melakukan pelaporan, namun sebagai tanggungjawab dan tugas maka kami langsung melakukan olah tempat kejadian perkara sambil mengumpulkan keterangan warga," ucap AKP Slamet Budi Hari. ONE
EmoticonEmoticon