Polisi Amankan Preman Kapal


PAREPARE, TimurNews.com -- Sabtu siang, 20 April 2013 pekan lalu puluhan preman diatas kapal Kapal Bermotor (KM) Bukit Siguntang digelandang ke Markas Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Nusantara (KPN) Kota Parepare. Mereka diamankan saat polisi bekerjasama dengan PT Pelni dan Pihak KM Bukit Siguntang menggelar razia. Preman tersebut kerap meresahkan penumpang kapal yang transit di Pelabuhan Nusantara Kota Parepare.

Bukan cuma pereman yang diamankan polisi, tapi petugas kepolisian juga melarang pedagang asongan menjajahkan dagangan di atas kapal yang sementara transit, menurunkan dan menaikan penumpang , karena dikhawatirkan menganggu kelancaran penumpang dikapal. Preman-pereman yang diamankan tersebut tertangkap tangan saat beraksi dengan berpura-pura berdagang diatas kapal dan diduga kerap menipu penumpang.

Dalam aksinya preman ini juga kerap menyewakan tikar dan kasur kepada penumpang yang disertai dengan ancaman. "Daripada tidur di lorong-lorong kapal terpaksa saya membayar tempat tidur seharga Rp 25 ribu," kata salah seorang penumpang asal Sinjai. Amir bersama lima orang kerabatnya semuanya membeli dan membayar tempat tidur yang ada di dek kapal dengan totalharga Rp 125 ribu. Tentunya jika hal ini dibiarkan maka ada uang tambahan yang harus dikeluarkan setiap penumpang.

"Razia ini dilakukan atas perintah atasan, untuk melakukan operasi pekat dan kebetulan pihak Pelni juga meminta untuk melakukan razia diatas kapal," kata Kepala Kepolisian Sektor KPN Parepare, Ajun Komisaris Iskandar Hafid. PR


EmoticonEmoticon