PINRANG, TimurNews.com -- Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Pinrang akan dilaksanakan September 2013 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat berencana menggunakan alat elektronik atau E- voting pada saat pemungutan suara, pertimbangannya keakuratan yang tidak diragukan lagi dengan tingkat kesalahan nol persen.
Keseriusan KPU Kabupaten Pinrang menggunakan E-Voting pada pemilihan Kepala Daerah di Bumi Lasinrang, telah dikoordinasikan dengan pihak Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar sejak pelaksanaan Pemilukada Kabupaten Bantaeng beberapa waktu lalu. "Pihak Unhas sudah menawari KPU Pinrang untuk menggunakan teknologi tersebut," kata Jamaluddin, Ketua KPU Pinrang Selasa, 30 April 2013. Agar dapat digunakan pada saat pencoblosan secara internal KPU Pinrang saat ini secara intens membahasnya sehingga E-Voting dapat digunakan pada saat pencoblosan.
Ketertarikan KPU Pinrang menggunakan alat tersebut setelah melihat kesuksesan pencoblosan di Kabupaten Bantaeng yang menunjukkan efektifitas dan efesiensi dari penggunaannya, apalagi tingkat kesalahan 0 persen. "Meski sedikit mahal, tapi sangat efektif digunakan, apalagi peralatannya dapat dijadikan inventasris," kata Jamaluddin.
Penggunaannya alat tersebut hanya membutuhkan tempat atau bilik yang kecil di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan tentunya sangat membantu penyelenggara pemilukada dalam proses pencoblosan.
Menurut Jamaluddin, tenaga yang dilibatkan jika nantinya alat ini digunakan pada 45 titik pemungutan suara yakni tenaga-tenaga profesional yang berasal daru Unhas dengan mengandeng Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM) Lokal, sehingga KPPS tidak terlalu sibuk. Karena dinilai rawan maka pada hari pencoblosan pihak KPU tidak menggunakan TPS mobile untuk mendatangi setiap Rumah Sakit kecuali menempatkan TPS di RSU Lasinrang. Adapun target partisipasi pemilih sebesar 70-75 persen. PR
EmoticonEmoticon