SYL Kembali Diserang Lewat Majalah

Majalah Black Campaign yang ditemukan di Bone
BONEPOS.COM. WATAMPONE - Kurang dari 30 hari lagi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan digelar, untuk ketiga kalinya Kandidat Gubernur Sulsel petahana Syahrul Yasin Limpo kembali mendapat kampanye hitam atau black campaign. Kali ini, Syahrul diserang lewat majalah yang berisi kasus narkoba.

Majalah bernama Faktual (mengunkap fakta) Sabtu (22/12/2012), tiba-tiba beredar luas di Kabupaten Bone. Tabloid ini banyak dijumpai di masjid-masjid dan warung-warung makan bahkan hingga ke pesta hajatan di daerah watampone ini.

Hingga kini, belum diketahui siapa yang menyebarkan majalah Faktual ini. Pihak Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) setempat mengaku akan berkoordinasi dengan semua pihak termasuk Kepolisian untuk mengungkapnya.

Majalah ini khusus bertuliskan soal Syahrul  yang dituding sebagai pengguna narkoba. Bahkan, di halaman sampul dengan tulisan yang cukup besar tertera Fakta Narkoba Sang Gubernur.

Ketua Panwaslu Bone Akbar Syam ketika dimintai tanggapannya, mengakui, dirinya sudah mendapatkan laporan terkait adanya tabloid black campaign Gubernur yang kembali beredar di Bone. Bahkan, dari 27 kecamatan yang ada, enam diantaranya ada majalah yang beredar.

"Hingga kini, kita belum bisa memastikan apa motifnya, apalagi sengaja disebarkan pada malam hari. Tadi saya juga sudah mendapatkan laporan melalui telepon terkait tabloid black campaign yang beredar, dan kami himbau kepada seluruh masyarakat yang menemukan majalah tersebut dapat melaporkannya kepihak Panwaslu atau pihak Kepolisian," Akbar Syam saat dihubungi Bonepos.com melalui telepon selularnya, Sabtu malam (22/12/2012).

Salah satu pemilik warung makan bernama Sunarti yang sempat didatangi media mengakui bahwa pagi hari, Sabtu (22/12/2012), Ia mendapatkan majalah tersebut disimpan didepan warungnya.

Karena penasaran akan isi dari majalah yang ia temukan sebanyak 10 eksemplar yang disimpan seseorang didepan warungnya tersebut, Ia pun mencoba untuk membacanya. "Setelah saya ambil dan membacanya saya sadar ternyata majalah itu berisi black campign terhadap kandidat Gubernur," katanya.

Majalah yang sama banyak juga dijumpai di wilayah Kecamatan Tanete Rittang Barat. Menurut Muhammad Nur yang juga seorang Guru di Awangpone, di wilayahnya juga banyak beredar dan ditaruh di masjid-masjid.

"Tadi saya juga menemukan majalah yang berisikan tentang kasus Narkoba SYL, dijalan saat saya pulang dari mengajar, namun saya membuangnya kembali," ujar Muhammad Nur, petang tadi.

Sebelumnya pada tanggal (13/12/2012), sejumlah warga juga menemukan selebaran Black Campaign yang menyudutkan Calon Gubernur Incumbent Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo (SYL)  yang beredar disejumlah wilayah di Bone.

Sementara itu, Wakil Ketua Tim Pemenangan kandidat Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, ketika dikonfirmasi terkait masalah ini, menghimbau agar pihak kepolisian segera mengusut siapa dalang dari penyebaran selebaran ini. "Ini harus ditindak tegas oleh polisi tidak bisa dibiarkan berlarut-larut jangan sampai menimbulkan bentrokan antar pendukung di Bone," cecar Andi Irwansyah, Wakil Ketua Tim pemenangan Sayang - Tafaddal kepada Bonepos.com beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan, dengan adanya selebaran yang beredar di bone ini, diakuinya sangat berdampak bagi pasangan calon nomor urut dua tersebut, apalagi bertepatan pada saat SYL beradar dibone. Selain itu ia berharap agar dipemilihan gubernur 22 Januari 2013 nanti, semua calon dan pendukung bisa saling menghargai, dan fair play.

Laporan : Andes
Editor : Riswan/Odi


EmoticonEmoticon